Trofeo, Laga Sepak Bola Amal Bakti Sosial Masjid Baiturrahim Sumberwangi 2203.

Iklan Atas Semua Halaman

.

https://jejetrans.com/

Loading...

Trofeo, Laga Sepak Bola Amal Bakti Sosial Masjid Baiturrahim Sumberwangi 2203.

 

Trofeo, Laga Sepak Bola Amal Bakti Sosial Masjid Baiturrahim Sumberwangi 2203.


Jejenews.co.id, Malang - Wujud kepedulian sosial klub sepakbola bernama SUMBERSARI Football Club (FC), bersama-sama menggelar kegiatan TROFEO Laga Amal, upaya menggalang dana yang disumbangkan ke Masjid BAITURRAHIM Dusun Sumberwangi, Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. 


Dalam gelaran aksi laga Amal bakti sosial bersama tersebut, dihadiri oleh para tim pesepakbola dari malang selatan, diantaranya dari klub WNKC, APOLO dan TRATA FC. 


Ketua pelaksana pagelaran TROFEO dan Laga Amal dari tim Sumbersari FC, Bang Hafid mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial bersama dan dananya disumbangkan untuk kepentingan Masjid Baiturrahim. 


“Gelaran Trofeo ini dilaksanakan, merupakan upaya galang dana bersama, yang hasilnya akan disumbangkan ke Masjid BAITURRAHIM Sumberwangi. Sekaligus bentuk kepedulian kita terhadap kegiatan sosial, yang dihelat di Kecamatan Gedangan ini", ujar Hafid, Jum'at (23/6/2023).


Giat amal bakti Trofeo berlangsung di Stadion Sumbersari FC, pada Jumat 23 juni 2023 sore hari. Laga awal sebagai pembukaan kegiatan ini, yaitu mempertemukan tim dsri WNKC melawan tim APOLO dengan mengusung skema 4-3-3.


Terlihat pelatih dsri WNKC, Subahan, memilih menurunkan pemain-pemain mudanya. Terlihat tim mereka berhasil menguasai bola, melalui pemain bernama Herman bersama kawan timnya langsung menggempur pertahanan tim APOLO, membuat lawan mainnya membuat serangan balik.


Memasuki menit ke-29, akhirnya Herman mendapatkan peluang untuk menjaringkan bola. Namun tendangannya mampu ditepis oleh penjaga gawang tim APOLO. Puncak peluit panjang dibunyikan, skor antara mereka tidak berubah dan masih tetap sama kuat 0-0.


Lanjut di putaran kedua, tim WNKC berhadapan dengan tim TRATA, juga menerapkan pola 4-3-3 nya. Di putaran kedua ini, Subhan sang pelatih terpaksa melakukan perombakan total terhadap komposisi pemainnya.


Sejak kick off, tim WNKC langsung mendobrak pertahanan lawan, hingga lahir peluang emas di menit ke-16. Namun SOMPRET belum bisa mengkonversinya menjadi gol, karena bola melenceng di samping gawang tim TRATA.


Akhirnya tim WNKC kembali memperoleh kesempatan untuk membobol gawang Trata. Tapi penyelesaian kurang cermat dari Si Cepak, membuat bola melambung beberap jengkal di atas mistar gawang lawan.


Di akhir waktu, Kedua kubu menyudahi pertandingan dengan skor kacamata 0-0. Namun, karena faktor cuaca yang tidak mendukung, pertandingan pamungkas Trofeo Laga Amal antara WNKC dan Trata ini terpaksa dihentikan .


(RI/Red/Jejenews)