Jejenews.co.id Gresik - Perkumpulan para wartawan bernama Komunitas Jurnalis Jawa Timur (KJJT) gelar Pesta Rakyat mulai tanggal 23/02/2023 sampai 26/02/2023, ini mereka lakukan dalam rangka meriahkan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2023. Gelaran tersebut mengangkat tema "Ikut Serta Pulihkan Perekonomian Masyarakat", pelaksanaan kegiatan berada di depan Icon Mall Gresik pada Kamis (23/02/2023).
Kegiatan di hadiri oleh Ketua KJJT pusat Bang Ade Maulana, Dosen KJJT Wisma Hakim, Owner Icon Mall Gresik dan para Forkopimda Gresik, turut hadir pula rekan-rekan perwakilan KJJT masing-masing wilayah dan Pemuda Pancasila Gresik serta para masyarakat UMKM Gresik ikut serta memeriahkan HPN 2023.
Ketua KJJT Pusat memberikan sambutan pembuka melalui Dosen KJJT Wisma Hakim, mengajak para wartawan bersatu dan tetap menjaga marwah insan persnya.
"Di Hari Pers Nasional 2023 dengan tema Pers Merdeka, Pers Bermartabat ini bisa benar-benar bisa di aplikasikan para rekan-rekan Pers. Yang mana kebebasan Pers bisa mengangkat dan memberikan informasi yang akurat serta tidak keluar dari marwah insan pers," sambut Bang Wisma Hakim.
Lanjut, Pangdam V Brawijaya melalui Dandim Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar, S.Sos, Dandim 0817/Gresik menyampaikan sambutan agar para wartawan tetap bisa bersinergi dalam memberikan informasi kepada masyarakat dengan sebenar-benarnya.
"Kami berharap para teman-teman wartawan bisa bersinergi dengan para Forkopimda Gresik dalam memberikan informasi yang lebih membangun lagi kedepannya dan benar-benar bisa di terima masyarakat serta tetap menjaga NKRI," Dandim 0817/Gresik (Kamis,23/02/2023).
Di pengujing rangkaian sambutan pembukaan di perkuat pula oleh Perwakilan Bupati Gresik Mas Yono sapaan akrabnya, agar rekan-rekan jurnalis dalam menulis informasi melalui karya tulisnya tidak menyimpang atau memberikan berita miring.
"Kami bersama para Forkopimda Gresik berharap kepada rekan-rekan wartawan dalam menyampaikan informasinya, bisa bekerjasama dengan para Humas instansi-instansi terkait. Jangan sampai memberitakan atau memberikan informasi miring yang menjadi sebuah berita Hoax, rekan-rekan bisa konfirmasi atau melakukan klarifikasi terlebih dahulu dengan narasumber terkait maupun ke pihak humas di instansi-instansi terkait," pungkas Mas Yono.
(Ri/Red/Jejenews)