Jejenews.co.id Malang - Memasuki penghujung tahun 2022, kondisi cuaca dengan intensitas hujan tinggi melanda sebagian besar wilayah Kota Malang, Hal ini tentunya berpotensi menimbulkan terjadinya bencana alam seperti banjir, tanah longsor dan bencana lain yang patut di waspadai oleh seluruh masyarakat Kota Malang
Berbekal mitigasi bencana dan pemetaan daerah rawan bencana alam di Kota Malang, Polresta Malang Kota melaksanakan Apel Pendistribusian Peralatan Tanggap Bencana yang dilanjutkan dengan Pendistribusian nya oleh Kapolresta Malang Kota Kombes Pol. Budi Hermanto S.I.K., M.Si. kepada seluruh Bhabinkamtibmas pada 57 Kelurahan Se-Kota Malang
Para Bhabinkamtibmas mendapatkan bantuan peralatan tanggap bencana dari Korbinmas Baharkam Mabes Polri dan Kapolresta Malang Kota berupa Jas Hujan, Jaket,Rompi ,Ransel, Sarung Tangan, dan Sepatu Boots yang di serahkan secara simbolis kepada perwakilan Bhabinkamtibmas masing-masing Polsek Jajaran Polresta Malang Kota oleh Kapolresta Malang Kota pada Selasa, ( 6/12/2022 )
Pendistribusian peralatan Tanggap Bencana ini di harapkan dapat membantu mempermudah para Bhabinkamtibmas di 57 Kelurahan tersebut di saat wilayah binaan nya terjadi bencana alam, setidaknya dapat melakukan pendektesian dini maupun pertolongan pertama saat terjadi bencana alam
" Hari ini kita distribusikan Peralatan Tanggap Bencana bantuan dari Korbinmas Baharkam Mabes Polri dan Polresta Malang Kota kepada seluruh Bhabinkamtibmas Polsek Jajaran Polresta Malang Kota yang membina 57 Kelurahan Se - Kota Malang " terang Kapolresta Malang Kota
Dirinya menambahkan bahwa peralatan tanggap bencana ini nantinya dapat di gunakan membantu masyarakat di wilayah binaan para Bhabinkamtibmas sehingga dapat meminimalisir dampak bencana dengan melaksanakan pertolongan pertama
" Kami siapkan para Bhabinkamtibmas ini sebagai personel Tanggap Bencana dan dapat memberikan pertolongan pertama saat terjadi bencana dengan peralatan yang telah di terima nya, sehingga di harapkan dapat membantu masyarakat secara cepat guna meminimalisir dampak buruk bencana yang akan terjadi" tutup Kombes Buher.
(Andre/Red/Jejenews)