Robohnya Tembok Pembatas Di Malang Tidak Segera Di Tangani, Warga Ketakutan Adanya Musibah Susulan.

Iklan Atas Semua Halaman

.

https://jejetrans.com/

Loading...

Robohnya Tembok Pembatas Di Malang Tidak Segera Di Tangani, Warga Ketakutan Adanya Musibah Susulan.

 

Tembok pembatas komplek perumahan Delta Dieng kelurahan pisang Candi Kecamatan Sukun Kota Malang. 


Jejenews.co.id Malang - Robohnya tembok pembatas antara komplek perumahan Delta Dieng RT 04 RW 07 Kelurahan Pisang Candi Kecamatan Sukun Kota Malang dengan warga sekitar, tembok yang setinggi 10 meter tersebut ternyata juga sebagai penahan tepi (pelengsengan) aliran air yang ke sungai terdekat.

Namun naas pada saat hujan lebat pada hari Rabu sore (02/11/2022) sekitar pukul 15.00 Wib, tiba-tiba roboh dan sontak warga perumahan tersebut dengan di sertai rasa ketakutannya, untungnya tidak ada korban jiwa dan pihak BPBD Kota Malang segera datang ke lokasi.

Penyebabnya sangat terlihat jelas melalui belahan salah satu persis di samping dan depan salah satu rumah warga setempat, bisa diduga akibat kondisi tanah yang lapuk dengan adanya bekas timbunan sampah lama.

Mas Tirto selaku pemilik rumah Blok E No.6 yang persis di sebelah tembok roboh tersebut mengatakan, selain tembok tersebut roboh akibat lapuk dan ternyata juga masih ada retakan-ratakan serta rongga-rongga lain yang bisa di aliri air terutama saat musim hujan saat ini, "ucap beliau kepada Jejenews" (Selasa, 15/11/2022).


Lanjut beliau menyampaikan "Saya bersama adik setiap harinya selalu was-was dan takut karena sampai detik ini belum terlihat adanya perbaikan akan pembatas tersebut, yang lebih takut lagi jika sampai terjadi longsor dengan adanya hujan tiap hari dan bisa mengancam terhadap kami serta warga sekitar", imbuhnya. 

Di sini juga di perkuat dari informasi salah satu warga bernama Mbak Onna dan Mas Rofi (suaminya) yang kebetulan tetangga depannya, bahwasanya di atas juga ada selokan air yang kemungkinan perlu adanya pembenahan untuk menghindari luapan atau resapan air yang tidak pada alur semestinya.

Dan juga beberapa warga langsung melakukan pengecekan di sekitar lokasi terdekat robohnya tembok terdapat banyak retakan-retakan pada sebagian tembok pembatas yang masih berdiri, serta ada beberapa lubang pada sela-sela jalan warga yang kebetulan juga berdampingan dengan tembok yang roboh. 

Besar harapan warga sekitar terutama penghuni komplek perumahan Delta Dieng dan khususnya Mas Tirto beserta adiknya, memohon dan meminta pada Pemerintah Kota Malang bersama pihak-pihak terkait untuk bisa membantu dan segera ada penanganan perbaikan akan tembok pembatas tersebut. 

Hal ini demi menjaga hal-hal di kemudian hari dan menghindari adanya musibah susulan yang di khawatirkan akan berakibat lebih fatal, apalagi sampai menyebabkan kerusakan dan kerugian yang lebih besar terutama berakibat adanya korban jiwa khususnya keselamatan warga sekitar Komplek Perumahan tersebut.

(Andre/Red/Jejenews)