Komentar
Jejenews.co.id Bali - Asosiasi Pengusaha Rental Daerah (ASPERDA) DPD Bali mengadakan Musyawarah Daerah (Musda) ke III, di Hotel Jimbaran Bay Beach Resort, pada Jumat 14 Oktober 2022.
Dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke III Asperda DPD Bali juga memilih Ketua DPD dan menetapkan I Nyoman Oka Wijaya sebagai Nahkoda Asperda DPD Bali yang kedua kalinya. Sekaligus untuk merayakan HUT ke-5 Asperda.
Ketua Asperda Indonesia, Didik Prasetyo dalam sambutannya mengatakan, harapannya kepada Asperda baik Pengurus Pusat maupun Daerah agar terjalin kolaborasi antar komunitas, sehingga antar komunitas masing - masing menjadi satu kesatuan yang sangat bermanfaat untuk kegiatan pariwisata itu sendiri.
“Saya sangat bangga, hari ini menjadi percontohan pesta demokrasi Asperda Indonesia DPD Bali, cara cara seperti ini yang harus dijalankan di seluruh Asperda. Saya lihat ada kompetisi pemilihan Ketua DPD Bali ketika terpilih salah satu kandidat, yang lain betul - betul bisa bersinergi dan saling merangkul. Ini luar biasa,” terang Ketua Umum Didik Prasetyo, Jumat (14/10/22).
Didik Prasetyo juga berpesan kepada seluruh anggota, agar tidak terjadi blok - blokkan antar anggota setelah pemilihan berakhir.
"Sebentar lagi kita akan melakukan pesta demokrasi skala Nasional, pesta demokrasi di Bali patut dicontoh," Tegasnya.
Sementara itu Ketua Terpilih I Nyoman Oka Wijaya mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota yang sudah memberikan kepercayaan sehingga ia terpilih kembali.
“Saya terpilih lagi dan saya harus bekerja keras. Mudah - mudahan kita nanti bisa saling support antar lintas Organisasi,” tutur I Nyoman Oka Wijaya pada awak media.
Pada usia yang kelima tahun ini, Asperda menjadi semakin solid dan bisa berkontribusi bagi masyarakat Bali khususnya dan silaturahmi antar Organisasi lebih dipererat, Harapnya.
Lanjut I Nyoman Oka Wijaya Kedepan kita akan bersinergi dengan Polisi, khususnya Polda Bali dalam rangka untuk menjaga keamanan sebagai pengusaha yang menyewakan kendaraan kepada tamu pariwisata.
"Saya akan menyelesaikan program - program yang belum terlaksana selama dua tahun akibat pandemi Covid-19. Terutama fokus untuk merekrut anggota baru yang sudah punya legalitas, untuk menambah anggota Asperda yang saat ini berjumlah 36 perusahaan di seluruh Bali," Pungkasnya.
(Andre/Red/Jejenews)