Komentar
Jejenews.co.id Malang, Selasa 02 Agustus 2022 - Sebuah terobosan yang di lakukan oleh Polresta Malang Kota yaitu sebuah Aplikasi bernama "Jogo Malang Presisi " yang sudah dimiliki oleh Polresta Malang Kota sejak 2015, saat ini sudah banyak di kembangkan dalam aplikasi tersebut yang salah satunya tersedia layanan fitur panic button on hand dan bahkan hari ini di adakan penandatanganan kerjasama yang di lakukan oleh Kapolresta Malang Kota bersama Forkopimda dan intansi Dinas Pemerintah Kota Malang terkait.
Kerjasama adanya Aplikasi Jogo Malang Presisi tersebut di lakukan pada hari Selasa (02/08/2022) bertempat di di Ballrom Sanika Satyawada Polresta Malang Kota, penandatanganan kesepakatan secara bersama merupakan bentuk sahnya akan Aplikasi Jogo Malang Presisi kerjasama terkoneksi dengan instansi di lingkungan Pemerintah Kota Malang untuk lapisan masyarakat Malang Raya terutama dalam ketertiban dan keamanannya.
" Aplikasi Jogo Malang Presisi ini sebenarnya sudah mulai berjalan dan sekarang ada kesepakatan kerjasama dengan para intansi terkait yang terkoneksi dengan Aplikasi ini, jadi masyarakat tinggal memanfaatkannya dalam kebutuhan mereka sesuai yang kita sediakan berbagai fitur layanan di dalamnya ", sambut Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto dalam pertemuannya (Senin,02/08/2022).
Kombes Pol Budi Hermanto juga menyampaikan Aplikasi Jogo Malang Presisi suda di upgrade secara integrasi dan kolaborasi dengan berbagai instansi pemerintahan maupun terkait juga dengan sembilan rumah sakit di Kota Malang untuk kebutuhan layanan masyarakat khususnya di Kota Malang, " tambah beliau saat memberikan sambutannya ".
Lanjut Kapolresta Malang Kota dalam sambutannya, Aplikasi Jogo Malang Presisi ini kami siapkan dalam mengakomodir untuk masyarakat Kota Malang khususnya dalam mendapatkan sebuah masalah dan memerlukan pertolongan dan ingin ditangani secara cepat dalam penanganannya, " lanjut Buher "..
“ Semisal ada masyarakat yang membutuhkan layanan rumah sakit dalam kondisi kurang sehat, mereka dapat melaporkan di aplikasi ini, di sini kami dapat membantu secara langsung menginput data pasien terkait kepada rumah sakit dan bisa secara cepat dalam pertolongannya ", tambah Kapolresta Malang Kota.
Lanjut Buher, bahwa di aplikasi Jogo Malang juga ada beberapa fitur seperti tempat layanan kesehatan, tempat wisata, tempat ibadah dan kami juga sudah bekerjasama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) serta dengan DPRD Kota Malang juga bekerjasama dengan Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji.
Selain itu, Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budhi Hermanto menyampaikan juga tersedia fitur layanan Traffic Accident Claim System (TACS) terkait pertolongan akan asuransi kesehatan ketika ada masyarakat yang mengalami insiden kecelakaan. Yang mana Unit Satlantas langsung bekerjasama dengan Dishub Kota Malang, juga kerjasama langsung dengan rumah sakit dan Jasa Raharja dalam pemberian asuransi jasa raharja sesuai data yang bersangkutan dalam memberikan pertolongannya.
" Di sini juga terkait fitur Panic button yang sekitar 840 personel sudah mendownload dan GPSnya selalu aktif, sehingga terpantau langsung di Makota Command Center (MCC) setiap personelnya yang akan langsung terkoneksi dengan personel terdekat dan teresponse secara cepat dengan hitungan menit saja ", tandas Budi Hermanto.
Dalam pengembangannya dengan selalu mengupgrade dan selalu masif, bagi semua penggunanya akan mendapat hadiah dengan ketentuan selalu aktif memberikan informasi melalui Aplikasi Jogo Malang Presisi ini.
Walikota Malang Drs. Sutiaji dan memberikan apresiasinya terhadap langkah Polresta Malang Kota dalam pengembangan Aplikasi Jogo Malang Presisi yang mengintegrasikan aneka layanan yang di butuhkan masyarakat sehingga pelayanan jadi lebih mudah ,efektif, dan efisien.
" Saya sangat apresiasi atas gagasan inovasinya dari Bapak Kapolresta Malang Kota, sudah menciptakan cikal bakal Smart City dan juga lengkap sekali ada Smart Goverment, Smart Economy, Smart Mobility, Smart Environment, Smart Living ,dan smart People jadi siapapun pemimpin Forkopimda Malang ini sudah tinggal menjalankan saja apa yang sudah di gagas oleh Kapolresta Malang Kota ini ", sambut Sutiaji.
Penandatanganan dihadiri oleh sekitar 100 peserta dari seluruh forkopimda mulai dari Walikota Malang, Pimpinan DPRD kota Malang, Perwakilan Korem 083, Dandim 0833, dan forkopimda lainnya. Selain itu pada penandatanganan kerjasama kali ini juga dihadiri oleh pihak akademisi pejabat instansi, Tokoh Agama dan Tokoh masyarakat, perwakilan rumah sakit, dan beberapa instansi lainnya.
Kapolresta Malang Kota bersama Pemerintah Kota Malang dan Forkopimda berharap masyarakat bisa memanfaatkan Aplikasi Jogo Malang Presisi yang terkoneksi langsung dengan 9 Rumah Sakit dan 15 Instansi terkait lainnya turut serta dalam agenda penandatanganan naskah kerjasama Aplikasi Jogo Malang Presisi dan TACS ( Traffic Accident Claim System ) antara lain RS Saiful Anwar, RSU Hermina, RS Lavalette, RS UMM Malang, RSU nisma, RSU Panti Nirmala, RS RKZ, RS Perdana Hospital serta Instansi seperti BPBD,DLH Damkar,PLN, Telkom, Perumda Tugu Tirta, PMI,PHRI dan beberapa instansi lainnya.
(Andre/Red/Jejenews)