Komentar
Jejenews.co.id Malang, Senin 01 Agustus 2022 - Sejarah mengenang akan jasa para Pahlawan Tentara Republik Indonesia Pelajar (TRIP) dan 35 pahlawan pelajar gugur dalam pertempuran, perjuangan mereka terukir kenangan pada Monumen Patung Pahlawan TRIP yang berada di Jalan Pahlawan Trip Kecamatan Klojen Kota Malang.
Akan tetapi Monumen tersebut menjadi viral di berbagai media dan mendapatkan kecaman dari berbagai pihak, namun oknum tak di kenal melakukan aksi vandalisme yang menciderai kenangan jasa para pahlawan kita dan merupakan suatu perbuatan yang melanggar hukum dengan sikap tidak terpujinya.
" Patung Pahlawan TRIP merupakan Monumen saksi bisu akan perjuangan para pelajar saat memperjuangkan dan memperebutkan kemerdekaan yang sangat bisa kita rasakan bersama hari ini karena jasa-jasa beliau dengan penuh pengorbanan ", jelas Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto.
Buher dengan sapaan akrabnya menyampaikan agar para generasi penerus bangsa bisa meneladani akan nilai-nilai perjuangan para pahlawan kita serta merawat dengan baik dan bukan malah merusaknya, " ujar beliau saat di temui tim jejenews (Minggu,31/07/2022).
" Monumen Pahlawan TRIP ini merupakan ikon perjuangan Kota Malang, namun malah dirusak oleh oknum pelaku vandalisme yang semestinya harus berpikir lebih positif dan lebih menghargai akan sebuah perjuangan ", lanjutnya.
Saksi sejarah tersebut saat ini di temukan dalam kondisi adanya coretan-coretan dengan warna biru yang tampak kotor sekali, hal tersebut mendapatkan perhatian terutama dari Paguyuban MAS TRIP Jawa Timur Pengurus Daerah (PD) Malang Raya yang langsung membersihkan pada hari Sabtu (27/07/2022) dan melaporkan ke pihak kepolisian untuk di tindaklanjuti.
Kini Polresta Malang Kota akan selidiki serius akan pelaku aksi vandalisme di monumen patung Pahlawan TRIP Kota Malang tersebut, terlihat mulai hari Kamis 21 Juli 2022 di tiga (3) bagian sisi dari monumen sudah terdapat coretan-coretan warna biru.
Beliau berharap supaya aksi-aksi yang tidak terpuji dan melanggar hukum seperti ini tidak terjadi kembali, kita lestarikan bersama dan lakukan hal-hal yang positif sebagai penerus perjuangan bangsa dan negara yang kita cintai ini, "pungkasnya".
(Andre/Red/Jejenews)